Bisnis Tanaman Anggrek Jadi Peluang Bisnis yang Cukup Menjanjikan
Bisnis tanaman anggrek di Wonosobo sangat menjanjikan. Selain karena cuaca Wonosobo yang cenderung lembab dan sejuk, 200-300 plant anggrek dapat terjual setiap bulannya.
Salah satu pelaku usaha jual beli anggrek di Sidojoyo, Diaz Vega Akhirunnisa menyebut bahwa dengan harga anggrek yang berkisar antara Rp 90.000- 120.000 per plant membuat pembeli tanaman anggrek cukup segmented. Namun naik turun harga anggrek yang tidak drastis seperti tanaman hias aglonema. Naik turun harga anggrek hanya sekitar Rp 5000 setiap tahunnya.
Diaz Vega menambahkan, selama 5 tahun berbisnis angggrek, penjualan anggrek tidak ada permainan tengkulak, sehingga relatif lebih potensial untuk berbisnis. Pembeli anggrek kebanyakan dari luar Wonosobo melalui pemesanan online. Sementara untuk pembeli dari Wonosobo,sebagian besar pembeli memang merupakan pecinta tanaman anggrek.
Tanaman anggrek yang ia jual merupakan anggrek impor yang dari Taiwan dalam usia dewasa. Alasan pemilihan anggrek dewasa sebagai plant yang dirawat dan diperjual belikan, karena anggrek dewasa hanya membutuhkan waktu sekitar 3 bulan untuk sampai ke mekar dan berbunga. Sementara jika memilih anggrek seedling, maka akan memakan waktu sekitar 2 tahun hingga anggrek itu siap berbunga.