Buku Jejak Pengawas Pemilu Wonosobo Dokumentasi Sejarah Pemilu Wonosobo
Dalam upaya mendokumentasikan sejarah, Bawaslu Kabupaten Wonosobo terbitkan satu buah buku berjudul Jejak Pengawas Pemilu Wonosobo. Buku dengan tebal 206 halaman ini ditulis oleh tim yang terdiri dari 12 anggota Bawaslu.
Dalam acara bedah buku yang dilaksanakan pada Kamis, 1 September 2022 di ruang Audio Video Arpusda Wonosobo, penulis Jusuf AN memberikan ulasan mengenai isi buku tersebut. Menurutnya, buku dengan cover hitam ini memiliki cerita yang menarik dalam beberapa bab yang ditulis.
Jusuf memaparkan, buku tersebut menyajikan informasi mengenai tokoh-tokoh yang terlibat dalam kepemiluan dari 2004 hingga tahun 2022, bahkan data perolehan suara dari hasil pemilu juga disajikan. Dengan membaca buku tersebut, pembaca dapat belajar banyak kasus pemilu yang pernah terjadi serta bagaimana solusi terhadap masalah tersebut.
Ketua Bawaslu Wonosobo, Sumali, menyampaikan bahwa secara garis besar buku ini bercerita bagaimana perjalanan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) berubah menjadi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) seperti sekarang. Perjalanan selama 20 tahun memiliki dinamika yang harus didokumentasikan sehingga dapat menjadi pembelajaran untuk masa yang akan datang.
Buku Jejak Pengawas Pemilu Wonosobo dicetak sebanyak 200 eksemplar untuk diletakkan di Arpusda Wonosobo, Perpus Unsiq, serta diberikan kepada mitra Bawaslu Jawa Tengah.