Dari Sampah, Warga Prajuritan Bawah Bisa Dirikan Koperasi Simpan Pinjam

Bank Sampah Praba (Prajuritan Bawah) sejak tahun 2011. Hal tersebut agar limbah sampah bisa diolah lebih produktif, dan menjaga kebersihan daerah sekitar.

Pada sela-sela pelantikan DPC Organisasi Gerakan Wanita Sejahtera Wonosobo di Pendopo Bupati pada Selasa 28 Juni 2022, Bendahara Bank Sampah Praba, Asiah menjelaskan, Bank sampah Praba dikelola secara swadaya, oleh warga RW Praba. Sampah yang masuk ke bank sampah akan dibagi menjadi dua yakni sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik berupa daun tumbuhan, sisa sayuran, sisa makanan yang akan diolah menjadi pupuk dengan bantuan alat komposter. Sementara untuk sampah anorganik, seperti plastik, besi, kaca, alumunium di daur ulang menjadi produk kerajinan bernilai ekonomi contohnya tas, tempat pensil, dan vas bunga.

Dari hasil penjualan produk daur ulang sampah baik pupuk maupun kerajinan tangan, perlahan Bank Sampah Praba bisa mengumpulkan pendapatannya, sehingga kini telah lahir Koperasi Praba Siwi. Kegiatan utama Koperasi Praba Siwi yakni membantu memberikan kredit ringan kepada masyarakat sekitar.

Asiah berharap, Pemkab Wonosobo dapat memberikan perhatian dalam bentuk bantuan pemasaran produk-produk daur ulang sampah, sehingga dapat dijual tidak hanya di wilayah Wonosobo saja melainkan hingga keluar kota Wonosobo dan dapat menjadi tambahan income tetap bagi Bank Sampah Praba.