Inilah Wajah Baru Gelanggang Renang Mangli Wonosobo, Calon Sport Tourism Terbaik di Jateng
Seusai revitalisasi, Gelanggang Renang Mangli Kabupaten Wonosobo sudah mulai dibuka untuk umum.
Gelanggang Renang Mangli disebut-sebut menjadi kolam renang yang representatif dan terbaik di Jawa Tengah.
Menghabiskan anggaran Rp 6,3 miliar, Gelanggang Renang Mangli Wonosobo telah melalui proses pengerjaan selama 120 hari kontrak kerja.
Baca Lainnya :
- Kinerja Pemkab Wonosobo di Tahun 2022 Tunjukkan Peningkatan, Angka Kemiskinan Turun!0
- Memasuki Tahun Baru 2023, Dandim Wonosobo Lepas Dua Anggotanya yang Memasuki Pensiun0
- Bank Jateng Cabang Wonosobo Serahkan 1 Unit Ambulance Kepada RSUD KRT Setjonegoro0
- Revitalisasi Gelanggang Renang Wonosobo telan Rp6,3 miliar0
- Ganjar Yakin Wonosobo Bisa Atasi Stunting dengan Gotong Royong 0
Sejak 31 Desember 2022, Gelanggang Renang Mangli Wonosobo pun resmi kembali beroperasi.
Menurut Kepala Disparbud Kabupaten Wonosobo, Agus Wibowo, pengerjaan Gelanggang Renang Mangli selesai 100 persen pada 26 Desember 2022.
"Tarif tiket masuk masih menggunakan tarif lama sebesar Rp 3.000 per orang."
"Ini sembari menunggu kajian-kajian regulasi tentang penyesuaian harga retribusi pengunjung yang masuk," ucapnya kepada Tribunjateng.com, Senin (2/1/2023).
Selain itu, sarana prasarana pendukung lainnya juga sudah dipersiapkan secara baik.
Seperti fasilitas tribun, ruang ganti, toilet, kafe, dan lainnya yang berstandar nasional.
Gelanggang Renang Mangli Wonosobo sebelum revitalisasi hanya terdapat 8 garis lintasan.
Kini ada 9 garis lintasan dengan kedalaman kolam 150 sentimeter.
"Kami berharap pengunjung nyaman senang dan tidak sekadar olahraga, namun juga berwisata."
"Kami akan menjadikan tempat ini sebagai sport tourism,” tambahnya.
Dengan adanya peningkatan Gelanggang Renang Mangli Wonosobo ini juga diharapkan turut serta meningkatkan prestasi bibit atlet renang terbaik Wonosobo.
Sehingga mampu menunjukkan kiprahnya berkompetisi di kancah internasional.
Selain itu juga dari sisi tourism atau pariwisata menjadi satu bagian destinasi olahraga dan pariwisata yang seimbang.
“Ke depan, harus ada peningkatan pengunjung kolam renang sehingga berdampak pada peningkatan PAD Pemkab Wonosobo,” pungkasnya.
Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat mengatakan, Gelanggang Renang Mangli dinilainya menjadi salah satu kolam renang yang representatif dan terbaik di Jawa Tengah.
Menurutnya, hal ini tidak lepas dari kerja keras dan dukungan seluruh masyarakat Wonosobo dalam menghadirkan fasilitas olahraga yang representatif guna memajukan prestasi olahraga renang serta mewujudkan Wonosobo Sehat.
“Harus bangga karena mampu merevitalisasi Gelanggang Renang Mangli Wonosobo ini sehingga dapat mewujudkan gedung renang yang representatif bagi anak-anak dan masyarakat umum,” tambahnya.
Pasca revitalisasi rampung, masyarakat Wonosobo diharapkan segera mengetahui dan memanfaatkan fasilitas kesehatan tersebut secara maksimal.
“Mudah-mudahan kehadiran Gelanggang Renang Mangli Wonosobo ini dapat meningkatkan kesejahteraan kesehatan masyarakat dan Wonosobo pada umumnya."
"Jadikan destinasi Gelanggang Renang Mangli sebagai sport tourism yang bagus sehingga banyak masyarakat yang memanfaatkan untuk datang” tandasnya.