Menjelajahi Tradisi Unik Manten Pari di Wonosobo: Ritual Kuno Menjemput Dewi Sri
Tradisi Manten Pari (pengantin padi) masih dijalankan sebagian masyarakat di Desa Selokromo, Kecamatan Leksono, Kabupaten Wonosobo.
Tradisi ini sebagai bentuk rasa syukur sekaligus penghormatan kepada Dewi Sri, dewi kesuburan dan padi dalam kepercayaan masyarakat Jawa.
Sucipto selaku tokoh adat Desa Selokromo mengatakan, tradisi ini sebagai bentuk syukur menjelang masa panen padi.
Baca Lainnya :
- Kontes Domba Wonosobo Kembali Digelar, Harga Domba Bisa Naik 4 Kali Lipat Jika Menang 0
- Pedagang Liar Marak di Alun-alun, DPRD Wonosobo Minta Penegakan Aturan dan Penataan0
- 500 Pohon Penuhi Halaman Pendopo Bupati Wonosobo, Ucapan Selamat HUT Tak Lagi Karangan Bunga0
- Pisowanan Agung diwarnai 15 Gunungan, Meriahkan Perayaan 200 Tahun Wonosobo 0
- Busana Pengantin Setjonegoro Resmi Diperkenalkan Kembali di Hari Jadi ke-200 Kabupaten Wonosobo0
Tradisi ini dikenal sebagai ritual memetik Dewi Sri, yakni padi yang dianggap sebagai perwujudan sang dewi yang akan dibawa pulang dari sawah ke rumah.