Modus Peredaran Narkoba Makin Beragam, Ratusan Siswa Mts Ma\'arif Kertek Wonosobo Ikuti Sosialisasi
Sosialisasi Dampak Penyalahgunaan Narkoba dan Psikotropika Terhadap Pelajar berlangsung di Mts Ma'arif Kertek, Selasa (4/10/2022).
Diselenggarakan langsung oleh Pengurus Badan Pelaksana Penyelenggara Pendidikan Ma'arif NU (PB3MNU) Kecamatan Kertek, sebagai bentuk tanggungjawab dalam melindungi generasi muda saat ini.
Mengingat modus peredaran narkoba dilakukan semakin rapi dan halus, terlebih jika sasarannya untuk anak-anak usia sekolah. Dimana, narkoba dikemas dalam bentuk jajanan atau makanan untuk anak sekolah.
Baca Lainnya :
- Pelajar Wonosobo Diminta Waspadai Modus Peredaran Narkoba yang Sasar Mereka0
- UNSIQ Adakan Stadium General Dalam Rangka Penetapan Mahasiswa Baru0
- Rapat Paripurna DPRD, Wakil Bupati Sampaikan 4 Aturan yang Perlu Diubah dan Dicabut0
- Blora Sabet Juara Umum Pada Laga Pra PORPROV Dayung Jateng 20220
- 17 Kontingen Dayung Berlaga di Pra Porprov 0
"Jadi dari pengurus melakukan tindakan preventif dengan menggelar kegiatan sosialisasi ini," kata Muhtar Muhtadi selaku pengurus PB3MNU Kecamatan Kertek.
Lebih lanjut ia menjelaskan, di era globalisasi saat ini, komunikasi dan informasi sangat mudah diakses, dampak negatifnya banyak anak-anak dan generasi muda terpapar informasi yang sebenarnya belum saatnya diterima karena belum cukup umur atau mental yang masih labil.
“Sosialisasi yang baru pertama kali diadakan ini, sebagai upaya pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba bagi pelajar, saya berharap, seluruh pelajar MTS Ma’arif Kertek dan MI Budiluhur Kertek terbebas dari narkoba dan psikotropika,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti 140 siswa yang merupakan perwakilan siswa dan 20 wali murid siswa.
Diharapkan dengan adanya tindakan preventif seperti ini, mencegah tindak peredaran narkoba masuk dalam sekolah-sekolah.
Selain itu dengan kegiatan ini, siswa yang mengikuti akan dapat menyebarluaskan informasi terkait dampak narkoba kepada teman-teman yang lainnya baik di sekolah maupun di rumah.
Turut hadir Wakil Bupati Wonosobo, Muhammad Albar. Dalam sambutannya Wabup Albar memperingatkan kepada siswa-siswa untuk tidak sekali-kali mencoba obat-obatan terlarang.
Ia prihatin dengan keadaan sekarang maraknya peredaran narkoba dengan berbagai kemasan yang meresahkan.
"Jangan coba-coba. Apa lagi sekarang sudah ada narkoba disusupkan di berbagai produk makanan, seperti permen," tuturnya.
Menurutnya generasi anak-anak sekarang harus mewaspadai segala bentuk peredaran narkoba di lingkungan sekitar.
Kegiatan sosialisasi yang terselenggara di Mts Ma'arif Kertek ini ia apresiasi untuk dapat menjadi percontohan bagi sekolah-sekolah lainnya.
"Hari ini luar biasa kita akan menyelamatkan anak bangsa dari pengaruh narkoba dan psikotrokpika," imbuhnya.
Sekolah harus turut bersinergi dalam menyelamatkan bangsa ini dari pengaruh narkoba. Hal ini menjadi hal penting untuk anak-anak bisa berkembang maju.
Wabup berharap dengan menghindari obat-obatan terlarang ini anak-anak di Wonosobo bisa menjadi penerus cita-cita para pahlawan terdahulu untuk kemajuan bangsa dan negara.
"Dengan ini bersama-sama mengangkat derajat kita terutama anak-anak Wonosobo. Menjadi langkah-langkah konkrit di tengah arus globalisasi ini," pungkasnya.