Pengelola Wisata TWC Borobudur Tanggapi Soal Tiket Masuk Candi Rp 750 Ribu

By Analisis Media 07 Jun 2022, 18:26:20 WIB   Pariwisata   pesonafmwonosobo   Klik Link Berita

Keterangan Gambar : -


Wacana kenaikan tiket masuk Candi Borobudur sebesar Rp 750 ribu menjadi sorotan berbagai pihak. Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Persero), Edy Setijono, menjelaskan terkait hal tersebut. Melansir dari Suaramerdeka.com Menurutnya, tiket seharga Rp 750 ribu diperuntukan bagi turis lokal jika ingin menaiki Candi Borobudur. Sementara itu, tiket regulernya masih tetap sama, untuk wisatawan nusantara Rp 50 ribu, untuk wisata mancanegara USD 25. Hanya saja menurutnya tiket tersebut berlaku cuma sampai pelataran candi saja

Edy menambahkan, keputusan harga tiket menaiki bangunan candi sebesar Rp 750 ribu untuk wisatawan lokal dan USD 100 untuk wisatawan mancanegara dikarenakan adanya sistem kuota per hari bagi yang diperbolehkan naik ke atas Candi Borobudur. Pemerintah menetapkan kuota yang diperbolehkan naik ke atas candi hanya 1.200 orang per hari. Penatapan kuota tersebut bertujuan untuk melindungi bangunan Candi Borobudur atau konservasi demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya Nusantara.

Edy mengungkapkan, bahwa bangunan Candi Borobudur mulai mengalami penurunan dan pengikisan yang diduga diakibatkan oleh adanya beban berlebih akibat kunjungan wisatawan.

Sebelum pandemi COVID-19, kunjungan wisatawan yang menaiki bangunan Candi Borobudur rata-rata sekitar 10 ribu orang per harinya. Selama pandemi, pengelola menutup akses naik ke Candi Borobudur dan kunjungan wisatawan hanya terbatas sampai ke pelataran atau halaman candi.

PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang pengelolaan destinasi wisata diantaranya Candi Borobudur, Candi Prambanan dan Keraton Ratu Boko.