Wonosobo Raih Juara Festival Film Pramuka 2022
By Analisis Media
Wonosobo berhasil raih juara dalam Festival Film Pramuka 2022, film pendek yang berjudul Abiwara Sahakarya dari SMA 1 Wonosobo berhasil meraih Juara 1. Sementara SMA 1 Kertek, dengan film Berbagi Itu Indah, berhasil menempati posisi kedua. Kabar membanggakan tersebut diumumkan pada gelaran festival film pramuka di Bumi Perkemahan Karanggeneng, Semarang, pada Sabtu 17 September 2022.
Ketua Tim Film Pendek SMA 1 Wonosobo, Aji Putra Wicaksana, mengatakan bahwa judul Abiwara Sahakarya berasal dari bahasa sansekerta. Abiwara berarti perlajaran, dan sahakarya yang berarti pertolongan, sehingga keseluruhan sebagai keseluruhan berarti pembelajaran tentang tolong menolong. Aji mengatakan, ide cerita berawal ketika dirinya yang terinspirasi dari iklan sirup terkemuka di Indonesia, yang kemudian diubah dan dimodifikasi dengan bantuan teman-temannya. Kemudian menambahkan beberapa unsur pendidikan karakter, pengenalan budaya kearifan lokal, dan promosi wisata alam daerah Wonosobo.
Kendala lain juga dialami oleh Tim SMA 1 Kertek yang meraih posisi ke dua dalam Festival Film Pramuka Pandu Citraloka 2022. Rizal Ali Dewanto, perwakilan Tim SMA 1 Kertek menceritakan, timnya harus tiga kali melakukan survei untuk mencari panti asuhan yang tepat. Selain itu ada kendala cuaca, karena pihaknya harus menyesuaikan dengan suasana dalam film.
Rizal mengatakan, film Berbagi Itu Indah menceritakan tentang berbagi hal sederhana dengan memperkenalkan tari tradisional jaran kepang. Dalam menyusun cerita, timnya menyesuaikan dengan tema lalu memasukkan unsur budaya didalamnya. Proses pembuatannya membutuhkan waktu sekitar dua minggu.
Waka Humas Abdimas Kwarcab Wonosobo, Sri Widyastuti, mengapresiasi pencapaian dari seluruh tim Wonosobo yang berpartisipasi dalam Anugerah Kehumasan Pandu Citraloka 2022. Tahun ini Wonosobo berhasil mengulang kesuksesan tahun lalu yang juga meraih posisi 1 dan 2 dalam Festival Film Pramuka 2021. Tahun lalu Wonosobo juga menempatkan dua wakilnya di posisi 1 dan 2 dalam ajang yang sama. Sri mengatakan, hasil selama dua tahun ini menunjukkan bahwa banyak pelajar di Wonosobo yang berminat dalam pembuatan film pendek.