HUT Ke 27, RSI Komitmen Terus Berikan Pelayanan Terbaik

By Analisis Media 01 Jul 2022, 08:09:07 WIB   Kesehatan   wonosobozone   Klik Link Berita

Merespon kemajuan teknologi kesehatan yang semakin canggih, Rumah Sakit Islam (RSI) Wonosobo dituntut meningkatkan fasilitas penunjang kesehatan dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Termasuk dokter spesialis, sehingga tidak bergantung pada Rumah Sakit lain.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat saat memberikan sambutan peringatan HUT RSI di Gedung IPHI Wonosobo, Kamis, 30 Juni 2022.

Menurutnya RSI Wonosobo harus memberikan pelayanan terbaiknya kepada pasien, dengan cara melakukan berbagai terobosan inovatif, yang urgensinya meningkatkan kepuasan layanan kesehatan masyarakat. Sehingga, RSI Wonosobo menjadi agen perubahan yang bisa dibanggakan.

Baca Lainnya :

“Berikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk masyarakat Wonosobo, terus lakukan terobosan inovatif, saya optimis RSI dapat menjadi Rumah Sakit yang maju, modern, dan berkelanjutan menyesuaikan perkembangan zaman,” ungkap Afif.

Afif berharap, RSI punya ciri khas yang tidak dimiliki Rumah Sakit lain, sebagai upaya menjawab tantangan global yang komplek. Terlebih saat ini kepercayaan masyarakat terhadap RSI dinilainya bagus, ini ditandai dengan minimnya keluhan masyarakat terhadap layanan RSI Wonosobo.

“Keluhan masyarakat terhadap layanan RSI Wonosobo saya melihat minim, ini menandakan kepuasan masyarakat atas layanan kesehatan yang ada,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur RSI Wonosobo drg. Jauhari Mursid menuturkan, dengan bertambahnya usia RSI Wonosobo, pihaknya berharap lebih memberikan banyak manfaat dalam upaya menyehatkan masyarakat Wonosobo.

Peringatan Hari Jadi RSI Wonosobo Ke-27 juga diwarnai dengan pembuatan konten edukasi kesehatan berupa video, selain itu, Sabtu, 2 Juli 2022 akan diadakan cek kesehatan gratis, dan donor darah masal.

“Saya harap ke depan, RSI Wonosobo lebih bermanfaat untuk kesehatan masyarakat dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman,” pungkasnya.